Market Analysis

Pasar keuangan global akan menghadapi minggu yang penuh tekanan dengan rilis data ekonomi utama dan sinyal dari Federal Reserve (Fed) yang diharapkan memberikan arah bagi perdagangan awal tahun 2025. Jadwal minggu ini mencakup risalah rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada hari Kamis (9/1) dan laporan pekerjaan AS (Non-Farm Payroll/NFP) untuk bulan Desember yang akan dirilis pada hari Jumat (10/1). Namun, perdagangan akan terpengaruh oleh penutupan pasar pada hari Kamis untuk memperingati pemakaman mantan Presiden Jimmy Carter.

Menurut laporan FXEmpire, berbagai aset seperti imbal hasil obligasi, dolar AS, emas, dan ekuitas, sangat sensitif terhadap data ekonomi yang akan dirilis. Oleh karena itu, beberapa hari ke depan diperkirakan akan menjadi penentu utama arah pasar dalam beberapa minggu mendatang.

Penutupan Pasar pada Hari Kamis: Dampak pada Likuiditas

Pasar saham AS dan lembaga federal akan tutup pada hari Kamis, sementara pasar obligasi hanya beroperasi dengan jam terbatas. Penutupan ini kemungkinan akan mengurangi volume perdagangan dan memperbesar volatilitas di sekitar data penting. Likuiditas yang rendah dapat memperbesar fluktuasi harga, terutama di pasar obligasi dan ekuitas.

Para pelaku pasar akan menggunakan jeda ini untuk mencerna hasil risalah FOMC dan mempersiapkan laporan pekerjaan hari Jumat, yang diperkirakan menjadi momen penting dalam menentukan arah perdagangan.

Laporan Ketenagakerjaan AS: Penentu Sentimen Pasar Minggu Ini

Laporan data ketenagakerjaan  (NFP) AS yang akan dirilis pada hari Jumat menjadi indikator utama kondisi pasar tenaga kerja AS. Para ekonom memproyeksikan penambahan 154.000 pekerjaan pada bulan Desember, dengan tingkat pengangguran tetap stabil di 4,2%.

Jika data pekerjaan lebih kuat dari perkiraan, imbal hasil Treasury kemungkinan akan naik, dolar AS menguat, dan harga emas cenderung tertekan. Sebaliknya, data pekerjaan yang lebih lemah dari ekspektasi dapat memperkuat ekspektasi pelonggaran kebijakan Fed, mendorong harga emas dan obligasi naik, serta memberikan dukungan pada pasar ekuitas.

Prakiraan Pasar: Reaksi Jangka Pendek

Kombinasi risalah FOMC dan data ketenagakerjaan AS akan menjadi penentu sentimen pasar jangka pendek. Jika data menunjukkan stabilitas tanpa kejutan besar, pasar kemungkinan akan mempertahankan keseimbangan saat ini. Namun, jika ada kejutan signifikan—baik dalam data ekonomi maupun sinyal kebijakan Fed—pasar dapat mengalami pergeseran besar, terutama di pasar obligasi, mata uang, dan emas.

Para pedagang diharapkan bersiap menghadapi pergerakan besar menjelang akhir minggu ini, ketika pasar mencerna dua rilis data utama yang akan membentuk ekspektasi kebijakan Fed di awal tahun 2025.

Download segera aplikasi Dupoin #One-Stop Trading Platform agar tidak ketinggalan informasi menarik lainnya seputar dunia trading atau investasi lainnya, dan jangan lupa untuk selalu membagikan konten ini ke sesama trader lainnya. Semoga bermanfaat!