English
English
Tiếng Việt
ภาษาไทย
繁體中文
한국어
Bahasa Indonesia
Español
Português
zu-ZA
0

Market Analysis

Mengenal Ordinary Shares yang Wajib Dipahami Investor Pemula
Beladdina Annisa · 58.8K Views

Buat Anda yang baru mulai berinvestasi di pasar saham, istilah ordinary shares atau saham biasa mungkin sering terdengar, tapi belum tentu dipahami sepenuhnya. Padahal, memahami konsep dasar ordinary shares sangat penting sebelum memutuskan menanam modal di perusahaan publik. 

Jenis saham ini paling umum diperdagangkan dan menjadi pondasi utama bagi perusahaan dalam menghimpun dana dari masyarakat.

Apa Itu Ordinary Shares?

Ordinary shares atau saham biasa adalah jenis saham yang mewakili kepemilikan seseorang atau pihak tertentu dalam sebuah perusahaan. 

Dengan memiliki ordinary shares, investor menjadi bagian dari pemilik perusahaan dan berhak atas dua hal utama: hak suara dalam pengambilan keputusan serta potensi keuntungan dari dividen dan kenaikan harga saham (capital gain).

Dalam struktur modal perusahaan, ordinary shares biasanya diterbitkan lebih banyak dibandingkan jenis saham lain seperti preference shares. 

Ordinary shares memberikan kepemilikan proporsional, artinya semakin banyak saham yang Anda miliki, semakin besar pula porsi kepemilikan dan pengaruhmu dalam perusahaan.

Ciri-ciri Ordinary Shares 

image.png

Berikut ciri-ciri ordinary shares yang harus Anda perhatikan:

  • Hak Suara dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham): Pemegang saham biasa berhak memberikan suara dalam pemilihan direksi, kebijakan strategis, hingga pengesahan laporan tahunan.

  • Hak atas Dividen: Jika perusahaan membagikan dividen, pemegang ordinary shares berhak mendapatkannya sesuai jumlah saham yang dimiliki. Besarannya tergantung kebijakan perusahaan dan kinerja keuangan.

  • Potensi Capital Gain: Jika harga saham di pasar meningkat, investor dapat menjual sahamnya dengan harga lebih tinggi untuk memperoleh keuntungan.

  • Hak Sisa Kekayaan: Jika perusahaan dilikuidasi, pemegang ordinary shares memiliki hak atas sisa aset setelah semua kewajiban dan pemegang preference shares dipenuhi, meski biasanya ini paling akhir.

Dengan karakteristik ini, ordinary shares menjadi pilihan utama bagi investor ritel maupun institusional yang ingin berpartisipasi langsung dalam pertumbuhan bisnis perusahaan.

Bagaimana Cara Kerja Ordinary Shares?

Untuk memahami cara kerja ordinary shares, bayangkan sebuah perusahaan publik yang membutuhkan modal untuk ekspansi bisnis. Perusahaan tersebut menerbitkan saham di pasar modal, dan investor dapat membeli saham tersebut melalui bursa. Ketika Anda membeli ordinary shares, Anda secara resmi menjadi pemilik sebagian dari perusahaan itu.

Berikut tahapan cara kerja ordinary shares:

  1. Penerbitan Saham: Perusahaan menawarkan ordinary shares ke publik melalui proses saham IPO (Initial Public Offering). Setelah IPO, saham akan diperdagangkan secara reguler di bursa efek.

  2. Pembelian dan Penjualan: Investor membeli ordinary shares melalui broker. Harga saham akan bergerak naik turun mengikuti hukum permintaan dan penawaran, serta kondisi fundamental perusahaan.

  3. Potensi Capital Gain: Investor dapat menjual saham di pasar dengan harga lebih tinggi dibanding harga beli awal, menghasilkan keuntungan dari selisih harga.

Sistem ini membuat ordinary shares menjadi salah satu instrumen investasi keuangan yang fleksibel: Anda bisa memegang saham jangka panjang untuk dividen atau memanfaatkan fluktuasi harga jangka pendek.

Hak dan Keuntungan Pemegang Ordinary Shares

Menjadi pemegang saham biasa memberikan sejumlah hak penting yang menarik bagi investor:

  • Hak Mengambil Keputusan: Anda punya suara dalam menentukan arah strategis perusahaan melalui RUPS.

  • Pembagian Laba (Dividen): Saat perusahaan untung dan membagikan dividen, Anda akan mendapatkan bagian sesuai jumlah saham.

  • Kesempatan Capital Gain: Jika harga saham meningkat seiring pertumbuhan bisnis, Anda berpotensi meraih keuntungan besar.

  • Hak Pre-emptive: Dalam beberapa kasus, jika perusahaan menerbitkan saham baru, pemegang lama mendapatkan prioritas untuk membeli agar proporsi kepemilikan tidak terdilusi.

Keuntungan-keuntungan ini membuat ordinary shares menjadi pilihan menarik untuk membangun kekayaan jangka panjang.

Risiko Memegang Ordinary Shares

image.png

Namun, di balik potensi keuntungan, ada juga risiko yang harus Anda pahami:

  • Volatilitas Harga: Harga saham bisa berfluktuasi tajam karena kondisi pasar, ekonomi, atau isu internal perusahaan.

  • Dividen Tidak Pasti: Pembayaran dividen bergantung pada kebijakan perusahaan dan kondisi keuangan. Tidak ada jaminan dividen dibagikan setiap tahun.

  • Hak Klaim Terakhir: Jika perusahaan bangkrut, pemegang ordinary shares hanya berhak atas sisa kekayaan setelah semua kewajiban dibayar, dan biasanya jumlahnya sangat kecil.

Memahami risiko ini penting agar Anda tidak terjebak euforia dan tetap disiplin dalam manajemen portofolio.

Tips Berinvestasi di Ordinary Shares untuk Pemula

Berikut tips investasi di ordinary shares bagi pemula:

  1. Pelajari Fundamental Perusahaan: Cek laporan keuangan, prospek industri, dan kinerja manajemen.

  2. Diversifikasi Portofolio: Jangan hanya membeli satu saham, sebar investasi untuk meminimalkan risiko.

  3. Gunakan Analisis Teknikal dan Fundamental: Kombinasikan analisis grafik harga dengan analisis bisnis untuk keputusan lebih matang.

  4. Tentukan Tujuan Investasi: Apakah untuk jangka pendek (trading) atau jangka panjang (investasi)? Strategi bisa berbeda.

  5. Pahami Risiko Pasar: Siapkan rencana manajemen risiko, termasuk cut loss dan target profit.

Ordinary shares adalah pintu masuk paling populer bagi investor pemula untuk memiliki bagian dari sebuah perusahaan publik. Dengan hak suara, potensi dividen, dan peluang capital gain, saham biasa menawarkan kesempatan untuk menumbuhkan kekayaan.

Namun, penting untuk memahami cara kerjanya dan risiko yang menyertainya. Dengan menguasai konsep dasar seperti yang sudah dibahas mulai dari apa itu ordinary shares hingga bagaimana cara kerjanya. 

Anda bisa memulai perjalanan investasi dengan pengetahuan yang lebih kuat dan keputusan yang lebih bijak. Bagi investor pemula, pemahaman ini adalah fondasi penting untuk membangun portofolio yang sehat dan berkelanjutan di pasar saham.

Mulailah trading sekarang di Dupoin #One-Stop Trading Platform! Download aplikasinya untuk mendapatkan update terbaru seputar dunia trading dan investasi. Dan jangan lupa untuk selalu membagikan konten ini ke sesama trader lainnya. Semoga bermanfaat!

Need Help?
Click Here