English
English
Tiếng Việt
ภาษาไทย
繁體中文
한국어
Bahasa Indonesia
Español
Português
zu-ZA
0

Market Analysis

Time Frame H4 Jam Berapa? Ini Panduan Lengkap untuk Trader!
Beladdina Annisa · 149.6K Views

Dalam dunia trading forex, memahami time frame adalah salah satu kunci untuk membaca pergerakan harga dengan lebih akurat. Salah satu time frame yang banyak digunakan oleh trader, baik pemula maupun profesional adalah H4 atau 4 Hour Time Frame.

Namun, banyak yang bertanya, "Time frame H4 itu sebenarnya jam berapa saja candlestick-nya terbentuk?" Kalau Anda termasuk yang masih bingung, tenang saja. Di artikel ini, kita akan kupas tuntas tentang time frame H4: kapan candle terbentuk, kenapa penting memahami waktu pembentukan H4, dan bagaimana cara memanfaatkannya dalam strategi trading.

Apa Itu Time Frame H4 dalam Trading?

Secara sederhana, H4 berarti satu candle atau satu bar di chart mewakili pergerakan harga selama 4 jam.

Jadi, saat Anda membuka chart H4:

  • Setiap candlestick yang muncul merekam harga pembukaan (open), harga tertinggi (high), harga terendah (low), dan harga penutupan (close) selama periode 4 jam tersebut.

  • Setelah 4 jam berlalu, candlestick baru akan mulai terbentuk.

Artinya, memahami kapan candlestick H4 mulai dan berakhir sangat penting supaya Anda bisa membaca sinyal trading dengan tepat waktu.

Time Frame H4 Jam Berapa Saja Candlestick-nya?

image.png

Waktu pembentukan candlestick H4 bisa berbeda-beda tergantung dari:

  • Jam server broker yang Anda gunakan

  • Pengaturan zona waktu (time zone) pada platform trading-mu

Namun secara umum, jika broker Anda menggunakan server dengan zona waktu GMT+2 (seperti banyak broker Eropa), maka pembentukan candle H4 biasanya mengikuti pola berikut:

No

Awal Candle H4

Akhir Candle H4

1

00:00

04:00

2

04:00

08:00

3

08:00

12:00

4

12:00

16:00

5

16:00

20:00

6

20:00

00:00 (next day)

Kalau broker Anda memakai server dengan waktu lain (misalnya GMT+0 atau GMT+3), tentu jam-jam ini akan bergeser.

Tips:
Cek dulu jam server broker Anda. Biasanya bisa dilihat di platform trading seperti MetaTrader 4 atau MetaTrader 5 di bagian "Market Watch" atau "Time Settings".

Kalau Anda ingin trading saat sesi pasar aktif, penting untuk memperhatikan kapan pembukaan sesi London atau New York, karena biasanya volatilitas lebih tinggi di sana.

Kenapa Memahami Time Frame H4 Itu Penting?

Ada beberapa alasan kenapa Anda perlu tahu kapan candlestick H4 terbentuk:

Membaca Breakout atau Reversal Lebih Akurat: Banyak strategi trading berbasis pola candlestick seperti Pin Bar, Engulfing, atau Inside Bar lebih valid jika Anda tahu kapan candle ditutup dan terbentuk baru.

Sinkronisasi dengan Sesi Trading Global: Sesi London dan New York adalah saat volatilitas tinggi. Dengan tahu kapan H4 terbentuk, Anda bisa masuk posisi di momen terbaik.

Mengatur Waktu Analisa dan Entry Posisi: Banyak trader profesional tidak asal entry, mereka menunggu candle H4 close dulu baru mengambil keputusan berdasarkan sinyal valid.

Manajemen Risiko Lebih Baik: Dengan memahami time frame dan pembentukan candle, Anda bisa menentukan stop loss dan take profit lebih rasional berdasarkan volatilitas 4 jam terakhir.

Bagaimana Cara Menyesuaikan Time Frame H4 dengan Trading Plan?

image.png

Supaya lebih efektif menggunakan time frame H4 dalam trading harianmu, ini beberapa tips praktis yang bisa Anda ikuti:

1. Sesuaikan dengan Zona Waktu Lokal

Jika broker Anda menggunakan server GMT+2, tapi Anda tinggal di Indonesia (GMT+7), berarti ada selisih waktu sekitar 5 jam.

Contoh:

  • Candle H4 buka jam 00:00 GMT+2 = berarti jam 05:00 WIB

  • Candle H4 buka jam 04:00 GMT+2 = berarti jam 09:00 WIB

  • Dan seterusnya.

Penting untuk memahami konversi waktu ini agar Anda bisa mengatur alarm atau alert dengan tepat.

2. Fokus pada Penutupan Candle

Banyak sinyal valid dalam trading H4 hanya muncul setelah candle tertutup. Misalnya, Anda ingin trading berdasarkan pola Bullish Engulfing. Pastikan pola itu benar-benar terbentuk saat candle sudah tutup, bukan saat candle masih berjalan.

3. Entry di Awal Candle Baru

Setelah candle H4 tutup dan memberikan sinyal yang kuat (misal sinyal breakout atau reversal), Anda bisa masuk di awal pembentukan candle berikutnya untuk mengoptimalkan entry point.

4. Gunakan Filter dari Time Frame Lebih Tinggi

Saat trading di H4, Anda bisa gunakan time frame D1 (Daily) sebagai panduan tren utama, lalu H4 untuk entry.

Contohnya:

  • Tren harian naik = fokus cari peluang buy di H4

  • Tren harian turun = fokus cari peluang sell di H4

Ini akan meningkatkan peluang keberhasilan trading Anda.

Kapan Waktu Terbaik Trading di H4?

image.png

Secara umum, waktu terbaik untuk trading di H4 adalah saat sesi London dan New York:

  • Sesi London (sekitar jam 14:00 WIB - 23:00 WIB)

  • Sesi New York (sekitar jam 19:00 WIB - 04:00 WIB)

Pada saat ini, volatilitas tinggi, volume transaksi besar, dan sinyal trading cenderung lebih valid.
Anda bisa fokus membuka posisi sekitar pembukaan sesi ini untuk mencari peluang terbaik.

Kelebihan Time Frame H4

Kelebihan menggunakan Time Frame H4 dalam trading forex

1. Sinyal Trading Lebih Akurat

Karena setiap candle H4 mewakili 4 jam pergerakan pasar, sinyal-sinyal seperti breakout, pola candlestick, dan support-resistance biasanya lebih kuat dan lebih valid dibandingkan timeframe kecil seperti M5 atau M15.

2. Mengurangi Noise Pasar

Time frame kecil sering penuh "noise" (gerakan kecil-kecil tidak jelas), sedangkan di H4, Anda bisa melihat arah tren dengan lebih bersih dan tidak mudah terkecoh oleh fluktuasi kecil.

3. Cocok untuk Swing Trading

Kalau Anda tidak mau trading seharian penuh, H4 sangat ideal. Biasanya cukup cek dua sampai tiga kali sehari untuk mencari setup dan mengelola posisi. Lebih hemat waktu!

4. Manajemen Emosi Mudah

Karena tidak terlalu sering masuk/keluar posisi, Anda bisa lebih tenang dan tidak terlalu emosional seperti saat scalping di time frame kecil.

5. Risk-Reward Ratio Lebih Besar

Dengan pergerakan harga yang lebih panjang di H4, Anda bisa menyusun strategi dengan take profit dan stop loss yang lebih luas, sehingga peluang mendapatkan risk-reward ratio 1:2, 1:3, bahkan lebih menjadi lebih realistis.

CTA Banner_Deposit Reward.jpg

Kekurangan Time Frame H4

Kekurangan menggunakan Time Frame H4 dalam trading forex

1. Jumlah Sinyal Lebih Sedikit

Karena satu candle butuh 4 jam untuk terbentuk, otomatis Anda tidak akan mendapat sinyal sebanyak time frame kecil. Ini membuat Anda harus lebih sabar menunggu peluang.

2. Stop Loss Cenderung Lebih Besar

Pergerakan harga dalam satu candle H4 bisa jauh lebih besar dibandingkan candle kecil, sehingga stop loss yang Anda pasang perlu lebih lebar untuk menghindari kena hit noise. Ini berarti Anda butuh modal yang lebih kuat atau pengaturan lot yang lebih kecil.

3. Tertinggal Momentum Pasar

Karena jarang memantau, kadang-kadang Anda bisa ketinggalan peluang besar yang terjadi di time frame kecil, seperti rally cepat setelah news rilis.

4. Perlu Disiplin Menunggu Konfirmasi

Trading di H4 butuh kesabaran ekstra. Kalau tidak disiplin menunggu candle close untuk konfirmasi sinyal, Anda bisa terjebak false signal.

5. Pengaruh News Tetap Ada

Walaupun lebih "kalem" dibandingkan M15 atau H1, timeframe H4 tetap bisa terganggu oleh berita fundamental besar seperti NFP, trading dengan rilis data CPI, atau keputusan suku bunga. Kalau tidak hati-hati, volatilitas news bisa mengacaukan setup.

Time frame H4 adalah salah satu pilihan favorit para trader karena memberikan keseimbangan antara frekuensi sinyal yang cukup banyak tanpa terlalu "berisik" seperti time frame kecil. Memahami jam berapa candlestick H4 terbentuk dan tutup sangat penting untuk membaca sinyal dengan benar dan meningkatkan peluang trading yang sukses.

Jangan lupa, sesuaikan jam server broker dengan zona waktu lokalmu, fokus pada penutupan candle, dan sesuaikan strategi Anda dengan sesi pasar utama. Dengan cara ini, Anda bisa trading lebih terstruktur, lebih disiplin, dan lebih siap menghadapi dinamika pasar forex!

Mulailah trading sekarang di Dupoin #One-Stop Trading Platform! Download aplikasinya untuk mendapatkan update terbaru seputar dunia trading dan investasi. Dan jangan lupa untuk selalu membagikan konten ini ke sesama trader lainnya. Semoga bermanfaat!

Need Help?
Click Here